[:id]
[27 April 2022] Dalam Diskusi Operasi dan Pemeliharaan (OP) Irigasi, Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) UGM meluncurkan Pusat Kajian Modernisasi Irigasi dan Pertanian (PKMIP). Acara diskusi OP merupakan agenda bulanan kerjasama Laboratorium Teknik Sumberdaya Lahan dan Air, Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem (DTPB) FTP UGM dan Paguyuban Petugas OP Irigasi Indonesia yang dilaksanakan secara daring dengan peserta petugas OP dan pemerhati OP dari seluruh Indonesia.
Peluncuran PKMIP dilakukan oleh Dekan FTP, Prof. Dr. Eni Harmayani. Dalam sambutan peluncurannya Prof. Dr. Eni Harmayani menyatakan bahwa PKMIP merupakan salah satu unggulan FTP dalam implementasi pengetahuan di masyarakat.
Ketua PKMIP, Dr. Murtiningrum, pada kesempatan selanjutnya memperkenalkan PKMIP. Dr. Murtiningrum menyatakan keterlibatan DTPB pengelolaan irigasi di Indonesia sudah berlangsung lama. Kontribusi DTPB pada manajemen irigasi beberapa tahun terakhir ini juga diwujudkan dengan keterlibatan dalam penyusunan modernisasi irigasi mulai dari penyusunan kebijakan, penyusunan metode, pembuatan sistem pendukung keputusan, pembuatan peralatan, serta uji cobanya. Oleh karena itu DTPB mewadahi peran dosen dan peneliti DTPB dalam berkontribusi pada perkembangan modernisasi irigasi dengan membentuk PKMIP. Tujuan pembentukan PKMIP adalah untuk mengembangkan konsep, sistem, model, dan teknologi dalam lingkup pengelolaan irigasi dan pertanian modern untuk menghadapi perubahan lingkungan strategis dan ekologis yang berlangsung sangat cepat.
Dalam acara ini, sambutan kunci disampaikan oleh Suparji, ST., MT, Direktur Irigasi dan Rawa yang mewakili Direktur Jenderal Sumber Daya Air, Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Sambutan kunci ini bertajuk “Kebijakan Irigasi ke Depan dan Tindak Lanjut Aturan Perundangan tetang Irigasi. Diskusi selanjutnya menampilkan tiga narasumber yang merupakan pemegang kebijakan dalam pengelolaan irigasi. Narasumber pertama adalah Abdul Malik Sadat Idris, ST., M.Eng. – Direktur Irigasi dan Pengairan Bappenas yang menyampaikan “Pengelolaan Satu Kesatuan Sistem Irigasi: Single Management dalam Undang-Undang Sumber Daya Air”. Narasumber kedua adalah Dr. Dyah Susilokarti yang mewakili Direktur Irigasi Pertanian Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian dengan menyampaikan “Modernisasi Pertanian”. Narasumber ketiga adalah Adenan Rasyid, ST. MT., Direktur Bina OP Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang menyampaikan “Irigasi Menuju Modernisasi Irigasi”.
Kontributor: Murtiningrum
[27 April 2022] Dalam Diskusi Operasi dan Pemeliharaan (OP) Irigasi, Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) UGM meluncurkan Pusat Kajian Modernisasi Irigasi dan Pertanian (PKMIP). Acara diskusi OP merupakan agenda bulanan kerjasama Laboratorium Teknik Sumberdaya Lahan dan Air, Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem (DTPB) FTP UGM dan Paguyuban Petugas OP Irigasi Indonesia yang dilaksanakan secara daring dengan peserta petugas OP dan pemerhati OP dari seluruh Indonesia.
Peluncuran PKMIP dilakukan oleh Dekan FTP, Prof. Dr. Eni Harmayani. Dalam sambutan peluncurannya Prof. Dr. Eni Harmayani menyatakan bahwa PKMIP merupakan salah satu unggulan FTP dalam implementasi pengetahuan di masyarakat.
Ketua PKMIP, Dr. Murtiningrum, pada kesempatan selanjutnya memperkenalkan PKMIP. Dr. Murtiningrum menyatakan keterlibatan DTPB pengelolaan irigasi di Indonesia sudah berlangsung lama. Kontribusi DTPB pada manajemen irigasi beberapa tahun terakhir ini juga diwujudkan dengan keterlibatan dalam penyusunan modernisasi irigasi mulai dari penyusunan kebijakan, penyusunan metode, pembuatan sistem pendukung keputusan, pembuatan peralatan, serta uji cobanya. Oleh karena itu DTPB mewadai peran dosen dan peneliti DTPB dalam berkontribusi pada perkembangan modernisasi irigasi dengan membentuk PKMIP. Tujuan pembentukan PKMIP adalah untuk mengembangkan konsep, sistem, model, dan teknologi dalam lingkup pengelolaan irigasi dan pertanian modern untuk menghadapi perubahan lingkungan strategis dan ekologis yang berlangsung sangat cepat.
Dalam acara ini, sambutan kunci disampaikan oleh Suparji, ST., MT, Direktur Irigasi dan Rawa yang mewakili Direktur Jenderal Sumber Daya Air, Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Sambutan kunci ini bertajuk “Kebijakan Irigasi ke Depan dan Tindak Lanjut Aturan Perundangan tetang Irigasi. Diskusi selanjutnya menampilkan tiga narasumber yang merupakan pemegang kebijakan dalam pengelolaan irigasi. Narasumber pertama adalah Abdul Malik Sadat Idris, ST., M.Eng. – Direktur Irigasi dan Pengairan Bappenas yang menyampaikan “Pengelolaan Satu Kesatuan Sistem Irigasi: Single Management dalam Undang-Undang Sumber Daya Air”. Narasumber kedua adalah Dr. Dyah Susilokarti yang mewakili Direktur Irigasi Pertanian Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian dengan menyampaikan “Modernisasi Pertanian”. Narasumber ketiga adalah Adenan Rasyid, ST. MT., Direktur Bina OP Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang menyampaikan “Irigasi Menuju Modernisasi Irigasi”.
Kontributor: Murtiningrum
