DTPB FTP UGM Gelar Pelatihan K3 untuk Penguatan Budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Laboratorium

Yogyakarta, 1 Oktober 2025 – Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan kunci utama yang harus dijunjung tinggi, termasuk dalam aktivitas akademik dan penelitian di lingkungan kampus. Hal ini juga selaras dengan amanat UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja. Sebagai wujud nyata dari komitmen tersebut, Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem (DTPB), Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada (FTP UGM) menyelenggarakan Pelatihan Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) untuk Pengelolaan Laboratorium pada Rabu, 1 Oktober 2025.

Pengecekan kondisi aspek K3 di Laboratorium DTPB

Pelatihan ini menghadirkan Muhamad Dawaman, S.E., M.KKK., seorang praktisi berpengalaman di bidang Health and Safety Environment (HSE) sekaligus narasumber tersertifikasi. Sebelum pelatihan dimulai, beliau diajak berkeliling dan meninjau sejumlah laboratorium penelitian di DTPB, di antaranya Laboratorium Fisika Hayati, Teknik Lingkungan dan Bangunan Pertanian, Energi dan Mesin Pertanian, Daya, Plant Factory, Tanah, Irigasi, serta Teknik Pangan dan Pascapanen.

Kunjungan tersebut bertujuan untuk melihat kondisi aktual laboratorium sekaligus memberikan saran langsung kepada kepala laboratorium dan teknisi terkait peningkatan penerapan K3 di masing-masing unit.

Pemaparan Materi K3 untuk Laboratorium kepada Dosen dan Teknisi

Setelah sesi kunjungan, kegiatan dilanjutkan dengan pelatihan di Ruang Sidang 1 DTPB, yang dihadiri oleh pengurus harian departemen, kepala laboratorium, serta teknisi. Dalam pemaparannya, Bapak Dawaman menekankan bahwa:

  • K3 bukanlah sebuah opsi, melainkan kewajiban yang harus dijalankan oleh seluruh elemen organisasi.
  • Penerapan manajemen K3 mencakup identifikasi, mitigasi, serta pengendalian risiko yang berpotensi membahayakan di laboratorium.
  • Budaya K3 hanya dapat terwujud apabila seluruh sivitas akademika terlibat aktif dan konsisten dalam implementasinya.

Kegiatan ini juga mendukung pencapaian beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), antara lain:

  • SDG 3 (Good Health and Well-Being): Menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan aman bagi dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, serta peneliti.
  • SDG 4 (Quality Education): Menunjang kegiatan pendidikan dan penelitian yang berkualitas melalui pengelolaan laboratorium yang aman.
  • SDG 8 (Decent Work and Economic Growth): Mengedepankan praktik kerja yang layak dengan perlindungan terhadap tenaga kerja laboratorium.
  • SDG 12 (Responsible Consumption and Production): Mendorong pengelolaan laboratorium yang efisien dan aman dengan pengurangan potensi limbah berbahaya.

Melalui pelatihan ini, DTPB FTP UGM berharap dapat memperkuat budaya keselamatan dan kesehatan kerja sebagai fondasi penting dalam mendukung kegiatan penelitian, pengabdian masyarakat, dan pembelajaran. Diharapkan pula, setiap laboratorium dapat menjadi ruang kerja yang produktif, inovatif, aman, dan berkelanjutan, sekaligus mencerminkan komitmen departemen dalam menjaga kualitas pendidikan tinggi yang unggul dan berdaya saing internasional.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses