Transformasi Digital Pertanian: Dr. Andri Prima Nugroho Berbagi Ilmu Smart Farming untuk Wujudkan Ketahanan Pangan di UNS

Surakarta, 17 November 2025 – Program Studi Diploma Tiga Agribisnis Sekolah Vokasi Universitas Sebelas Maret (UNS) sukses menyelenggarakan Pelatihan Umum bertajuk “Pelatihan Smart Farming untuk Mewujudkan Ketahanan Pangan”. Kegiatan yang berlangsung di Aula FISIP Gedung 1 Lantai 2 UNS ini menghadirkan Ir. Andri Prima Nugroho, S.T.P., M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., APEC Eng., dosen dan peneliti di Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM), sebagai narasumber utama.

Pelatihan ini merupakan upaya strategis untuk mentransformasi sektor pertanian di era digital, dengan fokus pada integrasi teknologi Smart Farming seperti Internet of Things (IoT) untuk analisis data guna meningkatkan efisiensi dan memperkuat ketahanan pangan nasional yang mandiri, modern, dan berdaya saing. Tema ini menjadi landasan bagi kolaborasi inovasi teknologi dan pengetahuan untuk membangun masa depan pertanian Indonesia yang tangguh dan adaptif.

Dalam paparannya, Dr. Andri Prima Nugroho membawakan materi “Transformasi Digital Pertanian: Smart & Precision Farming untuk Ketahanan Pangan”. Beliau menekankan pentingnya digitalisasi pertanian dalam mendukung ketahanan pangan nasional, serta memperkenalkan konsep dan prinsip dasar smart farming untuk sistem produksi yang efisien, presisi, dan berkelanjutan. Para peserta, yang merupakan mahasiswa aktif Diploma Tiga Agribisnis UNS, mendapatkan wawasan mendalam dan kesempatan untuk mengenal serta mencoba aplikasi smart farming secara langsung.

Sesi diskusi dan tanya jawab berlangsung interaktif, menunjukkan antusiasme peserta terhadap topik ini. Beberapa pertanyaan menarik muncul, antara lain mengenai perkembangan IoT dan strategi pengembangannya di Indonesia, pengukuran debit irigasi, isu keamanan siber dalam teknologi pertanian, hingga penerapan IoT di greenhouse untuk memaksimalkan pertumbuhan tanaman seperti krisan.

Kegiatan “Pelatihan Smart Farming untuk Mewujudkan Ketahanan Pangan” ini secara langsung berkontribusi pada beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) PBB:

– SDG 2: Tanpa Kelaparan (Zero Hunger): Dengan meningkatkan efisiensi dan produktivitas pertanian melalui smart farming, pelatihan ini secara langsung mendukung upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional dan mengurangi kelaparan.

– SDG 4: Pendidikan Berkualitas (Quality Education): Pelatihan ini memberikan ilmu pengetahuan dan meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam bidang digitalisasi pertanian dan smart farming, membekali mereka dengan keterampilan yang relevan untuk masa depan.

– SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur (Industry, Innovation, and Infrastructure): Fokus pada integrasi teknologi IoT dan inovasi dalam pertanian sejalan dengan tujuan membangun infrastruktur yang tangguh, mendorong industrialisasi inklusif dan berkelanjutan, serta memupuk inovasi.

– SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan (Partnerships for the Goals): Kolaborasi antara Universitas Gadjah Mada dan Universitas Sebelas Maret dalam kegiatan ini menunjukkan pentingnya kemitraan antar institusi untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.

Melalui kegiatan ini, diharapkan mahasiswa Diploma Tiga Agribisnis UNS tidak hanya memperoleh pengetahuan baru, tetapi juga termotivasi untuk menjadi agen perubahan dalam mewujudkan pertanian Indonesia yang lebih maju, modern, dan berkelanjutan demi ketahanan pangan nasional.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses