Pengenalan Pertanian Input Rendah untuk Mendukung Kemandirian Pangan Masyarakat Pasca Pandemi Covid-19

[:id]Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem FTP UGM melalui Program Pengabdian Masyarakat Direktorat Pengabdian Kepada Masyarakat UGM dengan Skema Pendidikan Bagi Pembangunan Berkelanjutan atau Education for Sustainable Development (ESD) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat dengan tema “Pengenalan Pertanian Input Rendah untuk Mendukung Kemandirian Pangan Masyarakat Pasca Pandemi Covid-19”. Kegiatan ini diketuai oleh salah satu dosen Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem FTP UGM yaitu Chandra setyawan, S.T.P., M.Eng., Ph.D. dan dilaksanakan di Desa Sidoluhur, Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman Yogyakarta. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan konsep pertanian input rendah untuk mengurangi biaya dan meminimalisir dampak negatif terhadap lingkungan akibat penggunaan input pertanian secara berlebihan seperti pupuk. Penerima manfaat dari kegiatan ini adalah Kelompok Wanita Tani (KWT) Sidomaju, Sokka Indah dan Rukun Punden Desa Sidoluhur, Godean.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat KWT Sidomaju

Beberapa kegiatan yang dilaksanakan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat seperti pengenalan teknologi budidaya tanaman dengan hidroponik skala kecil dan skala besar, pengenalan teknologi budidaya ikan dan sayur dalam ember (budikdamber), optimasi pemanfaatan lahan pekarangan untuk budidaya sayuran dan pengenalan pembuatan produk pangan berbahan baku ikan.

Pelatihan Hidroponik Skala Kecil KWT Sokka Indah dan KWT Rukun Punden, Godean.

Tingkat keberhasilan keberhasilan masyarakat dalam mengaplikasikan pengentahuan yang telah diperoleh selama kegiatan juga cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari tingginya tingkat keberhasilan capaian dari praktek pertanian input rendah yang diterapkan baik melalui hidroponik, budikdamber ataupun bercocok tanam sayuran menggunakan polibag. Konsep low input farming dapat mewujudkan pertanian berkelanjutan dan kemandirian pangan masyarakat pasca Pandemi Covid-19.

[:en]Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem FTP UGM melalui Program Pengabdian Masyarakat Direktorat Pengabdian Kepada Masyarakat UGM dengan Skema Pendidikan Bagi Pembangunan Berkelanjutan atau Education for Sustainable Development (ESD) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat dengan tema “Pengenalan Pertanian Input Rendah untuk Mendukung Kemandirian Pangan Masyarakat Pasca Pandemi Covid-19”. Kegiatan ini diketuai oleh salah satu dosen Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem FTP UGM yaitu Chandra setyawan, S.T.P., M.Eng., Ph.D. dan dilaksanakan di Desa Sidoluhur, Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman Yogyakarta. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan konsep pertanian input rendah untuk mengurangi biaya dan meminimalisir dampak negatif terhadap lingkungan akibat penggunaan input pertanian secara berlebihan seperti pupuk. Penerima manfaat dari kegiatan ini adalah Kelompok Wanita Tani (KWT) Sidomaju, Sokka Indah dan Rukun Punden Desa Sidoluhur, Godean.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat KWT Sidomaju

Beberapa kegiatan yang dilaksanakan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat seperti pengenalan teknologi budidaya tanaman dengan hidroponik skala kecil dan skala besar, pengenalan teknologi budidaya ikan dan sayur dalam ember (budikdamber), optimasi pemanfaatan lahan pekarangan untuk budidaya sayuran dan pengenalan pembuatan produk pangan berbahan baku ikan.

Pelatihan Hidroponik Skala Kecil KWT Sokka Indah dan KWT Rukun Punden, Godean.

Tingkat keberhasilan keberhasilan masyarakat dalam mengaplikasikan pengentahuan yang telah diperoleh selama kegiatan juga cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari tingginya tingkat keberhasilan capaian dari praktek pertanian input rendah yang diterapkan baik melalui hidroponik, budikdamber ataupun bercocok tanam sayuran menggunakan polibag. Konsep low input farming dapat mewujudkan pertanian berkelanjutan dan kemandirian pangan masyarakat pasca Pandemi Covid-19.

[:]

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.