Yogyakarta, 23 Oktober 2025 – Dr. Andri Prima Nugroho, Kepala Laboratorium Energi dan Mesin Pertanian, Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada (UGM), berpartisipasi sebagai narasumber dalam International Sustainability Webinar yang diselenggarakan oleh Multimedia University (MMU) Sustainability Development Committee, Malaysia. Webinar daring ini mengangkat tema krusial “Harnessing Technology for Climate-Resilient Agriculture” atau “Memanfaatkan Teknologi untuk Pertanian Tangguh Iklim”, dan berlangsung pada Kamis, 23 Oktober 2025, pukul 10.00-12.00 waktu Malaysia (09.00-12.00 WIB) melalui platform Microsoft Teams.
Webinar ini merupakan inisiatif MMU SDC untuk meningkatkan kesadaran peserta mengenai praktik dan inovasi berkelanjutan yang mentransformasi sektor pertanian di seluruh dunia, sekaligus menjaga kelestarian lingkungan. Acara ini berhasil menarik perhatian staf dan mahasiswa dari berbagai institusi di Malaysia, Indonesia, Filipina, dan negara lainnya, menciptakan forum diskusi internasional yang kaya akan perspektif.
Dalam sesinya, Dr. Andri Prima Nugroho memaparkan wawasan mendalam mengenai peran teknologi dalam menciptakan pertanian yang lebih tangguh terhadap perubahan iklim. Dengan latar belakang keahliannya di bidang pertanian presisi, sistem pertanian cerdas, dan informatika biosistem, serta fokus pada integrasi IoT, AI, dan teknologi berbasis data untuk pertanian tropis berkelanjutan, Dr. Andri menyoroti berbagai solusi inovatif yang dapat diterapkan. Persiapan matang telah dilakukan, termasuk sesi uji coba teknis yang sukses pada 21 Oktober 2025, memastikan kelancaran presentasi.
Selain Dr. Andri, webinar ini juga menghadirkan dua narasumber terkemuka lainnya: Engr. Mark Alexis Ochavillo Sabines, Direktur Masterson Food and Agricultural Development Office dari Xavier University, dan Mdm. Zahanita Binti Kamsani, Assistant General Manager Vertical (Agri/BFSI/Smart City) dari TM One. Sesi diskusi interaktif yang dimoderatori oleh Dr. Goh Mei Ling dari Multimedia University, menjadi bagian penting dari acara ini. Para peserta antusias mengajukan pertanyaan mengenai tantangan dan peluang implementasi teknologi pertanian cerdas, termasuk isu biaya, adaptasi teknologi yang tepat guna, respons komunitas terhadap inovasi, serta faktor-faktor yang membatasi penerapan teknologi di Indonesia.
Partisipasi Dr. Andri Prima Nugroho dalam webinar internasional ini menegaskan komitmen UGM dalam berkontribusi pada upaya keberlanjutan global dan mempromosikan inovasi di sektor pertanian. Melalui kolaborasi dan pertukaran pengetahuan di tingkat internasional, diharapkan dapat lahir solusi-solusi inovatif dan berkelanjutan untuk menghadapi tantangan ketahanan pangan dan perubahan iklim di masa depan.
