Kamis, 19 Agustus 2021 Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian menyelenggarakan webinar series dalam rangka Gelar Buah Nusantara 2021. Pada acara tersebut, Dr. Sri Rahayoe, Dosen Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem (DTPB) Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) menjadi salah satu narasumber. Acara yang digelar secara daring ini mengambil tema Potensi dan Tantangan Pengembangan Buah Nusantara.
Selain Dr. Sri Rahayoe, Dr. (HC) Ir. Gun Soetopo, pelaku usaha Sabila Farm dan Hartono Wignjopranoto, Dirut Paskommnas bertindak sebagai narasumber acara ini. Sebagai pembahas adalah Dr. Tommy Perdana dari Universitas Padjajaran dan acara dipandu oleh moderator Riana A. Ibrahim, S.Hum seorang wartawan Kompas.
Dr. Sri Rahayoe menyampaikan paparan bertajuk Penerapan Teknologi Penanganan Pasca Panen Buah Nusantara Orientasi Ekspor. Dr. Sri Rahayoe memulai paparan dengan menyampaikan beberapa tantangan penanganan pasca panen buah seperti penanganan pascapanen yang belum tepat dan teknologi penyimpanan buah segar yang memerlukan biaya tinggi. Dr. Sri Rahayoe menekankan bahwa tujuan penanganan pascapanen adalah menjaga kondisi komoditas agar dapat mempertahankan diri terhadap kondisi lingkungan. Teknologi pasca panen yang dipaparkan Dr. Sri Rahayoe antara lain penyimpanan dingin dan Control Atmosphere Storage (CAS). Dr. Sri Rahayoe menutup paparannya dengan menyampaikan metode penanganan pascapanen yang tepat untuk mengurangi kerusakan dan susut hasil.