Dosen DTPB FTP UGM Berpartisipasi dalam Indonesia International Sustainability Forum 2025

Ardan Wiratmoko, S.T.P., M.Sc., dosen Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem (DTPB), Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada (UGM), menjadi salah satu delegasi UGM untuk mempresentasikan dan mengenalkan hasil penelitian terkait water sustainability yaitu SIPASI (Sistem Pengelolaan Irigasi) dalam ajang Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2025 yang diselenggarakan di Jakarta International Convention Center (JICC) pada 10–11 Oktober 2025.

Partisipasi UGM dalam ISF 2025 didukung oleh Direktorat Pengembangan Usaha (DiPU) UGM dengan kolaborasi Departemen Teknik Pertanian, Fakultas Teknik dan Biosistem FTP UGM serta Sekolah Vokasi UGM, yang turut menampilkan berbagai inovasi dan hasil riset unggulan universitas. Kolaborasi lintas unit ini memperkuat posisi UGM sebagai universitas riset yang berperan aktif dalam mendorong inovasi berkelanjutan dan penguatan ekosistem inovasi nasional.

Dalam forum internasional yang mempertemukan berbagai pemangku kepentingan global di bidang energi, pangan, dan air tersebut, Ardan Wiratmoko, M.Sc.,  memaparkan dan mengenalkan SIPASI (Sistem Pengelolaan Irigasi). Inovasi ini dikembangkan untuk mendukung modernisasi irigasi, pengelolaan air irigasi yang presisi, efisien, dan berkelanjutan melalui pendekatan teknologi digital dan sensor cerdas.

SIPASI mengintegrasikan data real-time dari sensor tinggi muka air, debit irigasi, dan mikroklimat untuk memberikan rekomendasi manajemen irigasi secara presisi. Melalui sistem ini, petani dapat mengoptimalkan penggunaan air sesuai kebutuhan aktual lahan dan tanaman, sekaligus meningkatkan produktivitas pertanian di tengah tantangan perubahan iklim yang kian kompleks.

Kehadiran SIPASI dalam ISF 2025 mencerminkan kontribusi nyata UGM, khususnya DTPB FTP UGM, dalam mendukung terwujudnya pertanian berkelanjutan dan transformasi digital di sektor sumber daya air. Selain itu, partisipasi ini juga mempertegas komitmen UGM dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya:

  • SDG 2 – Zero Hunger, melalui peningkatan ketahanan pangan dan efisiensi produksi pertanian;
  • SDG 6 – Clean Water and Sanitation, melalui pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan;
  • SDG 9 – Industry, Innovation, and Infrastructure, melalui penguatan inovasi teknologi tepat guna; dan
  • SDG 13 – Climate Action, melalui upaya mitigasi dan adaptasi terhadap dampak perubahan iklim.

Indonesia International Sustainability Forum (ISF) merupakan ajang tahunan yang mempertemukan para pemimpin dunia, akademisi, pelaku industri, serta lembaga internasional untuk memperkuat kolaborasi global dalam menghadapi krisis lingkungan dan iklim. Tahun ini, ISF 2025 mengangkat berbagai tema strategis, antara lain Securing Water for All: Advancing Water Security and Clean Water Access dan Sustainable Agriculture & Nature-Based Solutions, yang sejalan dengan fokus riset dan inovasi UGM di bidang ketahanan air dan pangan.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses